Selasa, 28 September 2010

LATAR BELAKANG INDUSTRI DAN PERDAGANGAN


Kegiatan Perekonomian

           Pola yang ada sekarang yaitu tentang cara untuk memuaskan kebutuhan merupakan suatu akibat dari adanya proses perkembangan secara histories dalam jangka panjang.Kegiatan perdagangan mulai dilakukan setelah masing-masing keluarga merasa kelebihan barang atau peralatan yg di butuhkn,sehingga bias ditukar dengan barang atau jasa lain.Jadi system perekonomian yang ada dilakukan secara barter.Dalam hal ini satu rumah tangga atau keluarga hanya membatasi diri terhadap produksi jenis barang saja.
Bentuk semacam ini yang disebut dengan spesialisasi(penyebaran secara horizontal).
          Selain spesialisasi,pertukaran bisa ditimbulkan oleh adanya diferensiasi,yaitu dari bahan dasar yang sama terjadi berbagai jenis produk.Contohnya,petani yang menyerahkan padinya kepada pengusaha,pengusaha tersebut mengolah padi tersebu menjadi beras dan di angkut lagi oleh pedagang untuk di jual ke konsumen.
          Di samping proses penyebaran ada juga yang di sebut dengan proses penyatuan(konsentrasi)yaitu kegiatan secara menyeluruh dalam satu kesatuan.bila di lakukan secara horizontal konsentrasi ini disebut paralelisasi.Apabila rangkaian pekerjaan suatu barang di kerjakan oleh beberapa perusahaan maka dalam sutu perusahaan yang disebut integrasi(penyatuan secara vertical).Berbagai macam barang kebutuhan dapat diperoleh secara bebas tanpa memerlukan suatu usaha.Barang bebas ini hanyalah sebagian kecil dari jumlah dan macam barang yang akan kita butuhkan.Barang-barang yang bias diperoleh dengan melalui suatu proses kegiatan(ekonomi)yang di kelompokan kedalam 2 golongan yaitu:
a.Barang konsumsi (consumer goods)yang secara langsung dapat memuaskan kebutuhan.
b.Barang industri(industrial goods).
        Selain itu kedua kelompok barang tersebut dapat di bagi lagi menjadi:
a.Barang tahan lama(durable goods)yang dapat di pakai berkali-kali.
b.Barang tidak tahan lama(nondurable goods).

SISTEM PEREKONOMIAN

           Sistem perekonomian yang di pakai oleh setiap Negara yaitu,berbeda-beda tidak selalu menggunakan secara mutlak,tetapimenggunakan secara campuran.Ada empat macam system perekonomian di dunia yaitu:
a.Kapitalisme
Merupakan suatu falsafah ekonomi,dan bukan bentuk suatu pemerintahan.Dalam system kapitalisme seseorang bebas untuk memiliki kekayaan,perusahaan,dan menentukan miliknya kemudian.Kebebasan semacam ini di sebut laissez faire.
b.Sosialisme
Sosilisme dapat dikatakan sebagai suatu system perekonomian dan juga merupakan bentuk pemerintahan.Seorang secara relative bebas untuk memilih tempat yang di inginkan.Dalam pemerintahan sosialis,jika perusahaan di anggap penting untuk mendukung perekonomian bangsa dan kebutuhan dapat di penuhi dengan lebih efesien.

c.Fasisme
Merupakan suatu system perekonomian dan bentuk pemerintahan(biasanya dictator).Dalam fasisme sering di sebut juga dengan negeri usaha.Dalam hal ini orang bebas memilih tempat yang di inginkan atas persetujuan pemerintah.
d.Komunisme
Komunisme merupakan system perekonomian dan suatu bentuk pemerintah.Dalam komunisme tidak terdapat kekayaan pribadi atau mungkin hanya sedikit dan tidak terdapat motif keuntungan.Pemerintah menentukan siapa yang boleh memproduksi barang atau jasa yang harus di buat,banyaknya,untuk siapa,dan menggunakan alat apa.Seperti pada fasisme,kebebasan politik yang di awasi secara ketat.



SISTEM PEREKONOMIAN PANCASILA


        Dari para ilmuwan Fakultas Ekonomi UGM di peroleh gambaran tentang kareteristik system perekonomian pancasila sebagai berikut:
1.Roda perekonomian di gerakan dengan rangsangan ekonomi,social dan moral.
2.Adanya keinginan yang kuat dari seluruh masyarakat untuk memperoleh kemeratan social yang sesuai denga asas-asaa kemanusiaan.
3Kebijakan ekonomi di proritaskan untuk menciptakan perekonomian nasional yang tangguh.
4.Unit usaha berbentuk koperasi di pandang sebagai soko guru perekonomian serta merupakan bentuk paling konkrit dari suatu usaha bersama.
5.Adanya keselarasan serta perimbangan yang jelas dan tegas antara perencanaan di tingkat nasional dengan desentrilisasi dalam pelaksanaan kegiatan ekonomi.
          Kareteristik tersebt menunjukan bahwa system perekonomian  pancasila itu merupan system perekonomian yang didasarkan pada pancasila.



PEGERTIAAN INDUSTRI DAN BISNIS


            Perusahaan dapat bertindak sebagai perantara antara sumber factor produksi dan konsumen yang secara langsung atau pun tidak langsung berhubungan dengan produksi dan distribusi barang serta jasa untuk memuaskan kebutuhan konsumen.Dalam arti luas,usaha ini terdiri atas tiga bagian:
1.Tempat nkerja untuk menjalankan kegiatan yang produktif
2.Perusahaan yang memiliki satu tempat kerja atau lebih.
3.Industri.
              Istilah industri biasanya menimbulkan gambaran dalam pikiran akan adanya pabrik-pabrik,perusahaan yang mengolah bahan mentah menjadi barang yang di layani karyawan dengan kecakapan tertentu.Pengertiaan industri sering di hubungkan dengan adanya mekanisme,teknologo dan hal-hal lain yang dating dari Negara maju.Jadi dapat di katakana bahwa industri merupakan suatu kelompok perisahaan yang memproduksi barang yang sama.
Di Negara barat ada prinsip-pinsip yang di gunakan seperti:
1.Efesiensi
2.Prestasi
3.Pendekatan yang rasional
4.Manajman
5.Hubungan-hubungan yang formal

                Kegiatan bisnis sangat membantu nusaha-usaha pemenuh kebutuhan masyarakat olrh perusahaan.Bisnis meliputi semua aspek kegiatan untuk menyalurkan barang-barang melalui saluran produktif.
                 Pada pokoknya,kegiatan bisnis ini meliputi:
1.Perdagangan(melalui pedagang)
2.Pengangkutan(dengan alat-alat transport)
3.Penyimpanan(sampai barang terjual)
4.Pembelanjaan(melalui bank atau kreditur)
5.Pemberian informasi(dengan promosi)



PENGERTIAAN PERUSAHAAN


                    Perusahaan dapat di definisikan sebagai suatu organisassi produksi yang menggunakan dan mengkordinir sumber-sumber ekonomi untuk memuaskan kebutuhan dengan cara yang menguntungkan.
                    Dari definisi tersebut dapat dilihat adanya lima unsur yang penting yaitu:organisasi,produksi,sumber ekonomi,kebutuhan,cara yang menguntungkan.

ORGANISASI
                   
                    Organisasi berasal dari kata organ yang artinya alat.Setelah di atur dan di kombinasi dengan sumber-sumber ekonomi lainya seperti manusia,bahan-bahan dan sebagainya.Organisasi mempunyai sifat yang tidak dapat di lihat(abstrak),bukanlah suatu keseluruhan fisik meskipun tidak boleh di anggap seluruhnya samar-samar.Organisasi memiliki sejumlah kekayaan yang bersifat fisik atau yang abstrak dan sejumlah aspek-aspek social yang tidak dapat di lihat.Tujuan yang sudah dapat di perhitungkan menunjukan bahwa hakekat organisasi itu bukanlah suatu kumpulan dari sumber-sumber ekonomi semata-mata tetapi juga menciptakan suasana kerja yang baik atau usaha mengadakan pembandingan sumber-sumber dan hasil-hasil yang terbaik.


PRODUKSI

                  Secara luas usaha-usaha produksi ini dapat di golongkan ke dalam :
a.PRODUKSI LANSUNG
Produksi langsung merupakan usaha-usaha untuk menghasilkan atau mendapatkan barang secara langsung ini meliputi:
-Produksi Primer(Ekstraktif)
Produksi primer yaitu usaha-usaha untuk mendapatkan bahan-bahan atau material langsung dari alam,seperti;pertaniaan,perikanan,kehutanan,dan pertambangan.
-Produksi Sekunder
Produksi sekunder yaitu usaha-usaha menggunakan bahan-bahan atau material untuk meningkatkan faedah atau mengolah menjadi barang lain,misalnya pembuatan kapal,gedung dan sebagainya.


b.KEGIATAN  yang MEMBANTU PRODUKSI LANGSUNG
Selain produksi langsung terdapat kegiatan lain yang membantunya di sebut produksi tersier.Ini meliputi:perdagangan(perdagangan besar,perdagangan kecil,impor dan ekspor) dan kegiatan-kegitan ini lain seperti distribusi,perbankan,perasuransiaan,penelitiaan pasar dan periklanaan.


c.PRODUKSI TIDAK LANGSUNG
Produksi tidak langsung ini tidak menaikan nilai penggunaan ataupu tidak langsung dari alam,tetapi memberikan jasa-jasayang sangat bergina bagi perusahaan.Sebagai contoh adalah kegiatan yang di lakukan oleh para akuntan,ilmiawan,polisi dan sebagainya.



Menggunakan dan Mengkordinir Sumber-Sumber Ekonomi/Faktor-Faktor Produksi


            Dalam unsure ini terkandung pengertiaan adanya kegiatan atau aktivitas untu menjalankan fungsi=fungsi dan sumber-sumber ekonomi.Fungsi-fungsi yang di lakukan oleh perusahaan antara laian:pembelanjaan,pemasaran,kepegawaian(personalia)dan sebagainya.Fungsi yang ada hanya dapat di lakukan apabila sumber-sumber ekonomi telah tersedia.
            Faktor-faktor yang di gunakan oleh perisahaan dapat di kelompokan ke dalam:
      a.Manusia
      b.Uang
      c.Material
      d.Metode
             Keempat macam sumber ekonomi ini di kenal dengan singkatan 4M.Sumber-sumber ekonomi di sebut juga dengan input atau factor-faktor produksi,penggunanya mempunyai konsekuensi bagi perusahaan.Masing-masing factor tersebut mempunyai karakteristik yang berbeda-beda.
             Manusia,tidak saja berperan sebagai tenaga kerja tetapi sekaligus juga sebagai konsumen.Selain itu penawaran tenaga kerja juga tergantung pada komposisi umur antara16 tahun sampai 55 tahun.
             Uang merupakan unsure yang penting untuk menciptakan sejumlah modal.Modal secara luas dapatdi didefinisikan sebagai sejumlah uang atau barang yang di beli dengan uang tersebut untuk memproduksi barang laian.
              Material merupakan salah satu factor produksi yang sangat penting yntuk kegiatan-kegiatan yang bersifat produktif.Elemen-elemen yang dapat di kategorikan kedalan kelompok material antara lain:
-Tanah,secara geografis tidak dapat di pindah-pindahkan.
-Sumber-sumber alam seperti:hasil hutan,hasil pertaniaan dan mineral.
               Metode adalah factor produksi yang keempat,meliputi ide-ide atau inisiatif yang bersifat produktif,pengambilan keputusan,penangungan risiko yang ada dan sebagainya.Semua ini di tujukan untuk mengorganisir dan mengkirdinir factor-faktor lain dengan baik.Orang yang melaksanakan kegiatan ini di sebut dengan wiraswasta(entrepreneur).Dalam perusahaan yang besar sulit untuk di ketahui adanya wiraswasta sebab masing-masing kegiatan tanggung jawab dan resiko di bebankan pada orang berbeda.Kegiatan dan tanggung jawab perusahaan merupakan beban manager sedangkan resiko keuangan(termasuk investasi)di tanggung oleh pemilik atau pemegang saham.
                 Kadang keempat faktio produksi tersebut hanya di golongkan ke dalam dua kelompok,yaitu:
                     -Modal(termasuk tanah dan tenaga kerja)dan
                     -Manajman
                 Semua kegiatan yang ada dalam perusahaan ditujukan untuk membuat barang dan jasa yang di butuhkan oleh masyarakat,dan mendistribusikannya dengan cepat serta efesien agar memperoleh laba.Semakn baik laba pelayanaan yang di berikan kepada masyarakat akan semakin besar pula laba yang mungkin dapat di peroleh.


KEBUTUHAN

                    
                  Pengertian kebutuhan meliputi kebutuhan akan barang dan jasa.Sebuah perusahaan tidak akan dapat memenuhi semua kebutuhan manusia,melainkan hanya sebagian saja.Sedangkan sebagian yang lain di penuhi oleh perusahaan yang lain pula.Contohnya,perusahaan roti hanya dapat memenuhi kebutuhan akan makanan saja;perusahaan konveksi hanya dapat memenuhi kebutuhan akan pakaian saja;perusahaan mobil hanya dapat memenuhi kebutuhan akan alat transportasi dan lain sebagainya.



CARA YANG MENGUNTUNGKAN

                Agar tujuan perusahaan dapat tercapai maka semua aktivitas yang di lakukan haruslah menggunakan cara-cara yang menguntungkan,artinya cara-cara yang di tempuh tersebut harus memperhatikan prinsip-prinsip efesiensi.Perbedaan cara yang di tempuh oleh masing-masing perusahaan terletak pada:
  1. Bidang Operasi

          Dalam hal ini ada perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan(manufaktur),perakitan(asembling),perdagangan atau pun di bidang jasa seperti:perbankan,pengangkutan,perhotelan dan sebagainya.

b.Alat Produksi
           
           Alat produksi yang digunakan oleh perusahaan manufaktur berlainan dengan alat nproduksi yang di pakai oleh perusahaan perakitan,perdagangan atau jasa.Hotel misalnya,tidak memiliki alat-alat produksi untuk pengolahan atau perakitan seperti mesi-mesin dan lain sebagainya.

c.Tujuan Perusahaan

             Tujuan perusahaan sangat bergantung pada keinginan para pemilik atau sebagian besar dari penanam modal/pemberi kekayaan.Tujuan yang ingin dicapai oleh syatu perusahaan adalah bermacam-macam,yakni
-Kelangsungan hidup
-Pertumbuhan
-Laba
-Prestise
-Kesejahteraan masyarakat
-Kesejahteraan anggota

  
       KEUNTUGAN MAKSIMAL

Jika sebuah badan perusahaan yang didirikan merupakan lembaga untuk mengadakan konsentrasi modal,maka pemilik perusahaan tersebut(penanam modal)mengharapkan di perilehnya pendapatan maksimal dari modal yang ditanamkan.Selain itu,dengan diperolehnya laba bagi perusahaan sangat membantu tercapainya tujuan-tujuan yang lain seperti;
 
       -Kelangsungan hidup
       -Pertumbuhan perusahaan,dan
       -Prestise

Bagi perusahaan pengertian laba ini merupan kelebihan harga jual barang dan jasa di atas ongkos-ongkos yang dipakai untuk menghasilkannya.Kemungkinan yang lain adalah sebaliknya perusahaan akan menderita kerugiaan apabila semua ongkos-ongkos melebihi harga jualnya atau dapat juga terjadi bahwa perbedaan kedua factor tersebut sama dengan nol,yang berarti tidak menderita kerugiaan tetapi juga tidak memperoleh laba.
       

          KESEJAHTERAAN ANGGOTA

Jika suatu usaha berbentuk Koperasi yang dimana koperasi bukanlah suatu lembaga untuk mengadakan konsentrasi modal,tetapi konsentrasi orang,maka tujuan utamanya menciptakan kesejahteraan para anggotanya yaitu dapat dicapai dengan menyediakan barang dan jasa yang mereka butuhkan dengan harga murah,menyediakan fasilitas produksi atau menyediakan dana untuk pinjaman dengan bunga yang sangat rendah.
             
          
            KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

       Jika suatu perusahaan dimiliki oleh pemerintah(Negara),maka tujuan yang dapat dilihat adalah menciptakan kesejahteraan masyarakat/umum misalnya dengan menyediakan barang dan jasa vital seperti beras(oleh BULOG),air minum(Oleh PAM)DAN LAIN SEBAGAINYA.


            FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN IKLIM BISNIS

Beberapa hal yang perlu dipahami dalam kaitannya dengan system bisnis. Kita harus melihat trend-trend nasional yang mempengaruhi iklim bisnis dari waktu ke waktu.Contoh yang paling ekstrim yaitu terjadinya depresi yang hebat di Amerika Serikat pada tahun 1929 yang bahkan juga terjadi di dunia.Negara-negara yang hampir menderita akibat depresi itu mengalami antara lain:
     a.Melonjaknya tingkat pengangguran
     b.Barang keluarga yang kehilangan rumahnya
     c.Banyak simpanan di bank ikut lenyap karena bangkrutnya bank yang bersangkutan dan
     d.Banyak perusahaan yang gulung tikar

INVESTASI

      Investasi adalah pengunaan sumber-sumber untuk menciptakan modal baru.Sejumlah uang seperti itu dapat dibelanjakan untuk peralatan,bangunan,dan persediaan.Adapun multiplier(penggada)yang menyebabkan terjadinya pelipat ganda dapat terjadi sebagai berikut:
-Jika sebuah pabrik didirikan dalam suatu masyarakat maka para penyedia dan para pekerja bangunan dapat meningkatkan penghasilannya.





TABUNGAN

    
        Jumlah yang diputuskan oleh para pekerja untuk ditabung akan menentukan kuat-lemahnya multiplier.Semakin banyak tabungan berarti semakin sedikit pengeluaraan dan semakin lemah multiplier.Tabungan juga menjadi sumber untuk investasi modal dimasa mendatang.


PEMERINTAH


         Pemerintah dapat berperan sebagai pengelola system bisnis.Pemerintah dapat meminjam uang untuk membelanjai kegiatannya.Dapat terjadi bahwa apa yang dipinjam lebih besar dari apa yang diterimanya.Jika ini terjadi,berarti pemerintah mengakui drfisit.
          Pemerintah melalui baik kebijaksanaan”fiscal” atau “moneter” dapat mempengaruhi kegiatan bisnis.
-Kebijakan fiscal digunakan untuk mempengaruhi permintaan dengan meningkatkan pajak atau meningkatkan pengeluaran pemerintah
-Kebijakan moneter berkaitan dengan pengelolaan supply uang untuk mempengaruhi system bisnis yang telah meningkat.


PROBLEM BISNIS YANG DIHADAPI SAAT INI


           Tiga persoalaan yang selalu mendapat perhatiian dari pemerintah maupun masyarakat dalam system bisnis kita adalah:

-INFLASI
          
            Inflasi adalah suatu kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum dalam perekonomiaan.Para ekonom mengatakan bahwa inflasi merupakan suatu proses yang membatasi sendiri.Hal ini disebabkan oleh adanya ketidak-seimbangan sementara antara permintaan dengan penawaran barang dan jasa.


-PRODUKTIVITAS

            Produktivitas adalah keluaraan barang dan jasa per unit tenaga kerja.Untuk meningkatkan produktivitas orang tidak cukup hanya dengan bekerja keras,tetapi juga memerlukan peralataan dan metode kerja yang cukup lebih baik.Diperlukan peningkatan investasi,riset dan pengembangan.

PENGANGGURAN

          Tingkat pengangguran di Indonesia tidak dapat di tentukan secara tepat karena sulitnya mendapatkan data yang akurat.Tidak mustahil jika kondisi perekonomiaan perusahaan ,maka pemutusan hubungan kerja ini dapat di batalkan dengan kata lain mereka di tarik kembali untuk kerja.